Kapan Terakhir Kali Saya merasa hidup yang benar-benar hidup?

01 Oktober 2023  #31DaysWritingChallange    


Sebelum Agustus 2020. 

Bagi banyak orang masa-masa covid melanda Indonesia adalah momen yang sangat menyedihkan dan tidak ingin diingat sama sekali.

Jujur, saya pun juga merasa sedih.

Namun, pada saat yang bersamaan pada masa-masa itulah saya mengenal arti kekeluargaan bukan hanya dari ikatan darah saja.

Saya bertemu dengan dunia yang sangat jauh dari dunia saya sebelumnya.

Nun jauh di Papua sana, saya bertemu dengan mereka rekan-rekan kerja yang bukan lagi hanya sebatas itu. Berangkat kerja dari Pukul 04 Pagi bahkan pulang hingga jam 9 malam atau bahkan lebih. Kemudian, harus memakai baju 'Astronot' dengan lapisan masker dan face Shield. Dan juga tidak jarang pula mendapat bentakan dan makian dari pasien-pasien yang kami layani.

Oh bukan hanya itu, kami juga sering kali berlomba makan siang. Dikarenakan harus bersiap setiap jam makan siang, akan ada pesawat yang landing yang akan menurunkan puluhan orang yang harus siap kami layani.

Tapi, pada masa-masa tersebut aku mengenal arti Pertemanan, Persahabatan, dan Persaudaraan.

Andai waktu bisa diputar kembali. Aku ingin menetap dimasa-masa tersebut.

Aku yang sangat jauh dari keluarga baik secara fisik maupun mental, tidak pernah merasakan kesendirian atau kesepian.

Ada Karel, Loren, Kak Lin, Trio, Angga, Mas Budi, Bang Jefri, Bang Berlin, Kak Monic, Kak Renti, Kak Desi, Kak Beti

Ya. mereka semua dan juga masih banyak lagi yang tidak bisa kujabarkan satu persatu.


Terimakasih buat masa-masa itu. Karena setidaknya sebelum titik terjatuh ku di Agustus 2020. Aku pernah merasakan hidup.

Bukan tentang hidup yang bahagia tanpa masalah. Tapi hidup dengan banyak masalah namun tetap merasa bahagia.



Comments

Popular posts from this blog

Hilibatu dan Hilisawato ‘Harta Terpendam Nias Selatan’

5 Kelebihan ku

Membandingkan diri dengan orang lain